Senin, 18 April 2011

DEMO MENUNTUT DPRA SEGERA MENGESAHKAN QANUN PEMILUKADA ACEH 2011 TERKAIT CALON INDEPENDEN


Banda Aceh. Senin18 April 2011 bertempat di halaman gedung DPRA berlangsung unjuk rasa yang menuntut agar DPRA segera mengesahkan Qanun Pemilukada Aceh. Masa yag berasal dari kalangan Barisan Muda Mahasisiwa Aceh dan perwakilan dari 23 kota yang ada di Aceh diantaranya mendesak DPRA agar segera mengesahkan Qanun Pemilukada terkait calon Independen yang masih terkatung- katung keputusannya. Dalam orasinya mahasiswa menuntut ketua DPRA untuk mundur apabila tidak segera mengesahkan Qanun tersebut. Aksi demo yang berlangsung damai ini juga mendapatkan pengamanan ketat dari pihak Kepolisian Aceh. Saat demo berlangsung anggota DPRA tidak terlihat didalam gedung wakill rakyat tersebut.

Berikut ini adalah pernyataan sikap yang disampaikan dalam aksi unjuk rasa tersebut : Menyikapi perkembangan Aceh akhir-akhir ini,dimana beberapa elit politik yang duduk di Legislatif mempermainkan aspirasi masyarakat,padahal masyarakat memilih mereka untuk menyampaikan aspirasi rakyat. Hari ini 18/4 masyarakat Aceh sepakat dan bersatu barisan untuk terus mendesak Legislatif agar tidak lupa terhadap aspirasi rakyat yang telah menghantarkan mereka duduk manis di gedung DPRA. Untuk itu kami yang tergabung dalam Barisan Muda Mahasiswa Aceh (BM2A) menyatakan sikap sebagai berikut :

1. Segera Sahkan Qanun Pilkada Aceh Terkait Calon Independen

2. Bila dalam Satu (1) Bulan Terhitung hari ini Qanun Pilkada Aceh Tidak Segera Disahkan, Maka Kami Minta Saudara Ketua DPRA Untuk Mungundurkan diri Secara Terhormat

3. Apabila Tidak Mengundurkan Diri Secara Terhormat, Kami Akan Melakukan Revolusi Terhadap Dewan Perwakilan Rakyat Aceh.

Karena DPRA dinilai lamban dalam menyelesaikan Qanun Pemilukada 2011 yang terkait dengan adanya calon Independen, dan sepertinya DPRA mengulur-ulur pengesahan Qanun tersebut. Terus apa kinerja DPRA selama ini...? dimana hati nurani sebagai wakil rakyat Aceh.....? Coba berfikir Anggata Dewan yang terhormat bisa duduk dikursi Dewan yang terhormat itu karena adanya rakyat. Coba dengarkan aspirasi rakyat Aceh, masyarakat sudah lelah melihat kinerja anggota DPRA yang selama ini berlangsung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar